Thursday, 25 Apr 2024, 10:56 AMMain | Registration | Login

Site menu

Welcome

Jam / Waktu

Kotak Komentar

Search

Polling

Rate my site
Total of answers: 56

Statistik


Total online: 1
Guests: 1
Users: 0

Social Network

Tag Cloud

Upload File Gratis

Sponsor

News Ticker

Main » 2010 » October » 15 » Sejarah Tentang Fir'aun
8:15 AM
Sejarah Tentang Fir'aun
Penemuan Jasad Firaun
Prediksi dalam Al Quran bahwa jasad Firaun yang mengejar Nabi Musa akan ditemukan untuk di jadikan pengingat bagi kita semua akhirnya terbukti melalui penemuan oleh arkeolog Giovanni Battista Belzoni tahun 1817 di makam mumi firaun mesir yang tertimbun tanah.

Maurice Bucaille dulunya adalah peneliti mumi Fir’aun di Mesir. Pada mumi Ramses II dia menemukan keganjilan, yaitu kandungan garam yang sangat tinggi pada tubuhnya. Dia baru kemudian menemukan jawabannya di Al-Quran, ternyata Ramses II ini adalah Firaun yang dulu ditenggelamkan oleh Allah swt ketika sedang mengejar Nabi Musa as.

Perhatikan bahwa Nabi Muhammad saw hidup 3000 tahun setelah kejadian tersebut, dan tidak ada informasi bahwa mayat Ramses II (firaun N.Musa) sebenarnya terselamatkan (karena di Injil & Taurat pun tidak disebutkan). Namun Al-Quran bisa menyebutkannya bahwa suatu ketika mayat firaun akan menjadi pelajaran untuk kita semua karena memang itu adalah firman Allah swt, bukan buat buatan Nabi Muhammad SAW.

Saat ini jasad Firaun berada di musium Tahrir, di tengah kota Cairo.

Penemuan Kereta Firaun di laut merah
Seorang Arkeolog bernama Ron Wyatt pada ahir tahun 1988 silam mengklaim bahwa dirinya telah menemukan beberapa bangkai roda kereta tempur kuno didasar laut merah.

Apalagi dari hasil pengujian yang dilakukan di Stockhlom University terhadap beberapa sisa tulang belulang yang berhasil ditemukan,memang benar adanya bahwa struktur dan kandungan beberapa tulang telah berusia sekitar 3500 tahun silam,dimana menurut sejarah, kejadian pengejaran itu juga terjadi dalam kurun waktu yang sama.

Seperti apa sih Firaun ramses II?
Selama hidup dia tidak pernah sakit, memiliki 7000 jendral (itu baru jendral nya loh), super kaya dan berpengaruh. Saat jayanya itu Nabi Musa datang untuk mengajak Firaun mengakui Tiada Tuhan selain Allah.. tapi dasar ngeyelan, dia ga mau. Menurut hadits, saat mau menyebrang laut merah, Nabi Musa membelah laut merah menjadi beberapa bagian ( jadi bukan satu), dan berdasarkan perhitungan logika oleh Ron Wyatt, membutuhkan waktu 4 jam untuk melalui nya.

Detik detik terakhir sebelum Firaun meninggal, dia sebenarnya mau mengakui bahwa Allah lah Tuhannya (loh yo opo baru sadar), tapi berhubung mulutnya kemasukan pasir banyak, sehingga ia meninggal dalam kelompok golongan merugi.

Pesan
pesannya Pasti banyak, tapi untuk diri kita sendiri, tidak peduli kita seorang berpengaruh, kaya, punya jabatan atau tidak sama sekali, kalau kita masuk dalam golongan merugi, siksa alam kubur menanti juga untuk kita. Marilah mengkondisikan diri hari ini dalam kelompok orang orang yang beruntung.

Keterangan Peta
Lokasi penyeberangan diperkirakan berada di Teluk Aqaba di Nuweiba. Kedalaman maksimum perairan di sekitar lokasi penyeberangan adalah 800 meter di sisi ke arah Mesir dan 900 meter di sisi ke arah Arab. Sementara itu di sisi utara dan selatan lintasan penyeberangan (garis merah) kedalamannya mencapai 1500 meter.

Kemiringan laut dari Nuweiba ke arah Teluk Aqaba sekitar 1/14 atau 4 derajat, sementara itu dari Teluk Nuweiba ke arah daratan Arab sekitar 1/10 atau 6 derajat.Diperkirakan jarak antara Nuweiba ke Arab sekitar 1800 meter.Lebar lintasan Laut Merah yang terbelah diperkirakan 900 meter.

menurut tulisan lain diperkirakan jaraknya mencapai 7 km, dengan jumlah pengikut Nabi Musa sekitar 600.000 orang dan waktu yang ditempuh untuk menyeberang sekitar 4 jam.

Menurut sebuah perhitungan, diperkirakan diperlukan tekanan ( gaya per satuan luas) sebesar 2.800.000 Newton/m2 atau setara dengan tekanan yang kita terima jika menyelam di laut hingga kedalaman 280 meter.Jika kita kaitkan dengan kecepatan angin,menurut beberapa perhitungan,setidaknya diperlukan hembusan angin dengan kecepatan konstan 30 meter/detik (108 km/jam) sepanjang malam untuk dapat membelah dan mempertahankan belahan air laut tersebut dalam jangka waktu 4 jam!!!sungguh luar biasa,Allah Maha Besar.
Views: 1609 | Added by: sejarah99 | Tags: Sejarah Tentang Fir'aun | Rating: 0.0/0
Total comments: 0
Name *:
Email *:
Code *:
Copyright MGMPSejarahSby © 2024 |